Pancasila dalam Pertarungan Ideologi

Pancasila sebagai ideologi dasar negara Indonesia mendapat tantangan/ancaman ideologi transnasional yang berkembang di dunia seperti komunisme, liberalisme-kapitalisme, dan ekstremisme keagamaan. Pancasila dapat menjadi filter/penghadang terhadap ideologi yang mencoba masuk Indonesia.

Ungkap Dr. Ahmad Basarah dalam Webinar bertajuk “Pancasila Dalam Pertarungan Ideologi”,  Sabtu (22/8) Via Zoom Meeting.  Webinar Yang Digelar Program Doktor Politik Islam-Ilmu Politik UMY ini menghadirkan narasumber di antaranya, Prof. Dr. Abdul Munir Mulkhan, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, Prof. Dr. Biyanto, Prof. Dr. Mukhtasar Syamsuddin, Dan Dr. Inayah Rohmaniyah.

Dr. Ahmad Basarah menerangkan untuk membedakan mana yang menjadi tantangan/ ancaman ideologi pancasila, harus disadari terlebih dulu eksistensi, jati diri dan filosofi pancasila sebagai dasar negara. Dengan pemahaman yang utuh terhadap maksud pembentuk pancasila maka kita dapat membedakan diferensiasi antara pancasila dengan ideologi-ideologi lain yang berkembang akhir-akhir ini.

Wakil Ketua MPR RI ini menekankan bahwa pancasila sebagai ideologi dasar negara Indonesia mer

https://s3pi.umy.ac.id/wp-content/uploads/2022/05/a-male-worker-puts-laminate-flooring-on-the-floor-9H6X32G.jpg

sudah final. Inilah titipan  yang harus kita jaga untuk kepentingan anak cucu kita kelak. Mari kita warisi api perjuangan para pendahulu bangsa, jangan kita warisi abu pendahulu kita, semoga Allah SWT meridhoi perjuangan kita kepada bangsa dan negara Indonesia mer

https://s3pi.umy.ac.id/wp-content/uploads/2022/05/a-male-worker-puts-laminate-flooring-on-the-floor-9H6X32G.jpg.

Senada dengan Ahmad Basarah, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Abdul Mu’ti mengajak bersama-sama dan bekerjasama dengan seluruh elemen bangsa untuk mewujudkan masyarakat islam yang sebenar-benarnya, Indonesia sebagai baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur sesuai ajaran islam yang berkemajuan dalam bingkat NKRI yang berdasarkan pancasila.

Sementara itu, Prof. Dr. Biyanto melihat persoalan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa harus menjadi komitmen bersama. semua elemen bangsa harus berlomba-lomba menjadi yang terbaik dengan komitmen mewujudkan cita-cita negeri tercinta sebagaimana termaktub dalam Pembukaan UUD 1945.

Guru besar UIN Sunan Ample ini mengingatkan pentingnya untuk membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan. Apalagi realitasnya negeri ini menghadapi tantangan ideologi lain yang membahayakan NKRI dan Pancasila.

Di sisi lain, Dr. Inayah Rohmaniyah menyoroti strategi komunikasi dalam membumikan nilai Pancasila di kalangan milenial. Internalisasi nilai-nilai Pancasila untuk kalangan milenial dapat dilakukan dengan memberikan pengetahuan atau pemahaman ala “milenial”, misalnya dengan penggunaan medsos dan multimedia, penyampaian yang santai dan tidak menggurui, serta simple dan praktis.

 

 

Facebook
Twitter
WhatsApp

Beasiswa BPI 2023 & LPDP-Kemenag RI masih dibuka!!!