Teliti Manfaat Informasi Medsos dalam Manajemen Pasca Bencana, Ajree Malawani Laksanakan Ujian Tertutup Disertasi

Mahasiswa Politik Islam-Ilmu Politik asal Filipina Ajree D. Malawani sukses melaksanakan Ujian Tertutup Disertasi. Ujian ini diselenggarakan Program Studi Politik Islam-Ilmu Politik, Kamis (11/6) di Ruang Sidang Direktur Pascasarjana. Ajree memaparkan disertasinya yang berjudul “Utilising Social Media Information for Post Disaster Management: The Case of Region X, Philippines” di hadapan tim penguji.

Ajree menjelaskan pemerintah nasional dapat mengintegrasikan informasi di media sosial dalam pembuatan kebijakan pasca bencana. Upaya pemanfaatan ini dapat dilihat kebijakan Negara yang mengamanatkan lembaga pemerintah nasional untuk menggunakan internet dalam menyediakan layanan publik.

Ia melihat bahwa korban menjadikan media sosial untuk sarana mengekspresikan dan berkomunikasi. Hal ini ditemukan sejumlah akun yang telah aktif dalam memposting informasi mengenai Topan Washi dan wilayah yang rusak parah diterjang Topan Washi.
Lebih lanjut Ajree menyarankan perlunya payung hukum dalam mengintegrasikan informasi yang beredar di media sosial agar dapat dijadikan kebijakan penanganan pasca bencana.

Hadir sebagai Tim Penguji di antaranya, Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc. (Promotor/Penguji I), Eko Priyo Purnomo, M.Res., (Co-Promotor/Penguji II), Dr. Yeni Rosilawati, M.M (Penguji III), Dr. Dyah Mutiarin, M.Si (Penguji IV), Prof. Dr. Sunyoto Usman (Penguji V), Prof. Dr. Irwan Abdullah (Penguji VI), dan Dr. Mega Hidayati, M.A (Ketua Sidang).
Selain sukses melaksanakan ujian,  Ajree bersama Tim Promotor juga berhasil mempublikasikan hasil penelitian disertasinya pada Jurnal Internasional Bereputasi. Artikelnya yang berjudul Social Media in aid of Post Disaster Management dipublikasikan dalam  Transforming Government: People, Process and Policy (Scopus), 15 April 2020.

Facebook
Twitter
WhatsApp

Beasiswa BPI 2023 & LPDP-Kemenag RI masih dibuka!!!